Skip to main content

Catatan Perjalanan Marco Polo Ungkapkan Ada Kerajaan Misteri di Pulau Sumatra


Marco Polo, pedagang dan pelacak Italia, mengutarakan ada kerajaan misteri yang menempati Nusantara selainnya Sriwijaya dan kerajaan besar yang lain.


Kerajaan misteri yang disebut pernah menempati Nusantara ternyata semakin jauh dari bualan, ini dilandasi oleh catatan perjalanan Marco Polo, pedagang dan pelacak Italia, yang menyebutkjan jika tidak cuma Sriwijaya sebagai pusat kerajaan di Pulau Sumatra.


Diberi nama kerajaan misteri karena muasalnya jarang-jarang dan mungkin tidak pernah dicatat dalam riwayat laiknya Sriwijaya atau kerajaan besar yang lain.


Sriwijaya tidak lagi disebutkan dalam sumber luar negeri atau prasasti lokal pada era ke-14. Kerajaan itu sudah berubah ke pedalaman di hilir Sungai Tangkai Hari di mana raja Adityawarman tinggalkan arca dan prasasti dari tahun 1347.


Minimal ada tiga kerajaan sejak nama San-fo-tsi itu tidak lagi populer, yakni Kerajaan Dharmaçraya, Palembang, dan Minangkabau.


Berdasarkan pada catatan perjalanana Marco Polo bersama ayah dan pamannya yang disebut pedagang Venesia, ada kehadiran kerajaan-kerajaan selainnya Sriwijaya di Pulau Sumatra.


Marco Polo memberi deskripsi yang relatif tepat ke Eropa mengenai pesisir utara Sumatra, walau banyak yang tidak yakin pada ceritanya.


Pulau Sumatra atau yang disebutkan Marco Polo dengan "Jawa Kecil" ialah wilayah di Asia Tenggara yang ia tinggali lumayan lama pada 1290-an. Lawatan keluarga Marco Polo saat itu bersamaan dengan pembangunan negara dermaga Islam pertama di sejauh pantai utara Pulau Sumatra.


Pada awal catatannya, ia menyebutkan ada delapan kerajaan di Pulau Sumatra yang mempunyai bahasa semasing. Tetapi, ia cuman menerangkan empat kerajaan.


Pertama, Kerajaan Ferlec atau Perlak. Warganya menyembah berhala. Karena kerap terkait dengan pedagang Saracen yang bertambat di situ, beberapa warga kota berpedoman tuntunan Muhammad. Sementara warga dusun masih hidup seperti binatang.


Ke-2 , Kerajaan Basman atau Peusangan. Masyarakat Peusangan akui setia pada Kubilai Khan. Tetapi, mereka tidak mengirimi upeti ke kaisar Mongol itu. Lokasi mereka yang terasing susah dapat dijangkau oleh utusan Mongol. Mereka hidup tanpa hukum dan berpedoman hukum binatang buas dan kejam.


"Tidak ada satu juga tempat di semua Hindia maupun di daerah yang lain lebih liar pernah diketemukan manusia yang demikian kecil seperti yang berada di sini," tulis Marco Polo.


Ke-3 , Kerajaan Sumatra atau Samudera, yang selanjutnya dikenali sebagai Pasai. Marco Polo dan keluarganya 5 bulan di situ, menanti cuaca yang memberikan dukungan untuk meneruskan perjalanan.


Warga di situ menyembah berhala dan orang-orangnya liar. Mereka punyai raja yang kaya dan benar-benar berkuasa. Si raja juga mengatakan support pada Khan Yang Agung.


Ke-4, Kerajaan Dragoian atau Pidie. Kerajaan ini punyai raja dan bahasa sendiri. Penduduknya mengatakan support pada Khan Yang Agung. Mereka menyembah berhala.


Kondisi Pulau Sumatra telah berbeda saat Ibn Batuta sampai ke Kerajaan Samudera Pasai pada 1345. Kota yang ia tulis bernama Sumutra itu, telah diperintah seorang sultan. Mereka punyai kadi dan pakar hukum.

Comments

Popular posts from this blog

Cerita Pendaki Wanita Dipeluk Figur Raksasa Hitam Dengan bulu di Gunung Gede

  GUNUNG Besar sebagai spot pendakian yang cukup terkenal di kelompok pendaki. Berada di Jawa Barat, gunung ini berketinggian 2.958 mtr. di permukaan laut (mdpl) dan ada dalam cakupan Taman Nasional Besar Pangrango. Keelokan Gunung Besar sayang tidak lepas dari cerita seram yang diletakkannya.Seringkali beberapa pendaki Gunung Besar harus alami peristiwa yang tidak dapat diterangkan oleh akal sehat. Misalnya saja Gandel, seorang pendaki wanita yang punyai pengalaman mistik saat dia berpeluang mendaki Gunung Besar bersama beberapa rekannya.Dia dan kelompok pilih lajur lewat Gunung Putri. Walau gerimis, Gandel masih tetap segera naik dari basecamp ke pos 1 pada jam 08.00 WIB.Pendakian sebelumnya berjalan mulus, hingga kemudian mereka sampai di pos 3 dan hujan juga turun dengan derasnya.Simak juga: Pengalaman Mistik Pramugari Naik Pesawat Menyeramkan Buat Bergidik"Pos 3 nih, saya yang status masih haid cukup sensi sedikit. Naik dari pos 3 ke pos 4, emosi bertambah. Karena memang huja...

Cerita Pernyataan seorang waktu jadi babi ngepet

  Babi ngepet yang berada di Sawangan, Depok menggegerkan warga Indonesia. Masalahnya praktek babi ngepet sendiri banyak yang yakini jika itu cuman dogma saja.Tetapi, ada pula yang yakini jika babi ngepet memang betul ada. Berikut pernyataan seorang pria yang dahulunya pernah lakukan ritus babi ngepet yang diambil Okezone dari kanal Youtube TH.2 TvFirman (bukan nama sebetulnya) lakukan laganya di tahun 2003. Karena tekanan ekonomi di saat itu, Firman ke satu wilayah di Jawa Barat. Di sana, dia menjumpai seorang dukun untuk diajari langkah lakukan ritus babi ngepet.Sesudah mendapatkan panduan, dukun itu arahkan Firman untuk ke sebuah kompleks makam. Di makam itu ada sebuah pusara panjang di bawah pohon besar yang nanti akan dipakai Firman sebagai lokasi ‘bertirakat' dan berpuasa.Tetapi, puasa yang ditempuh oleh Firman sedikit berlainan. Saat pagi hari, dia bisa minum air embun. Siang harinya dia bisa makan tetapi cuman beberapa kepal ketan putih saja. Lantas lanjut berpuasa kembali ...

Mistis Batu yang dapat Tumbuh

  Museum Cagar Alam Trovants Rumania, berada di Valcea County, dekat pada jalan yang menyambungkan Ramnicu Valcea dan Targu Jiu, 8 km jauhnya dari Horezu. Sama seperti yang diambil dari Tersembunyi.in, dalam suatu dusun kecil namanya Costesti, ada banyak batu yang memikat dan misteri, yang disebutkan trovants, yang dipercaya mempunyai kehidupan didalamnya. Trovant ialah istilah geologi yang kerap dipakai di Rumania. Ini memiliki arti pasir semen. Trovants ialah peristiwa geologi yang terdiri dari bermacam-macam bola pasir semen, ada karena beberapa kegiatan seismik kuat. Gempa bumi yang mengakibatkan pembuatan trovants pertama terjadi sekitaran enam juta tahun lalu. Apa yang membuat trovant-trovant ini unik dan misteri ialah mereka bisa mereproduksi sesudah contact sama air. Sesudah hujan lebat, batu-batuan ini tumbuh dimulai dari 6-8 milimeter dan usai dengan 6-10 mtr.. Salah satunya faktor yang paling aneh mengenai batu-batuan ini ialah jika walau mereka berbeda dalam ukuran, dar...