Skip to main content

Batu-Batu yang katanya sumpah manusia

 Sebuah obyek wisata yang berusia beberapa ratus sampai beberapa ribu tahun rata-rata tidak terlepas dari dogma, legenda, atau narasi rakyat yang dipaparkan jadi asal usulnya. Batu-batuan tersohor yang menjadi lambang tamasya di wilayah masing-masing ini pula begitu. Beberapa legenda berkata kalaupun dahulunya batu-batuan itu merupakan manusia biasa yang selanjutnya berganti manjadi batu lantaran sumpah.


Mulai dengan Three Sisters di Australia sampai Batu Malin Kundang di Indonesia, berikut di bawah ini kami perlihatkan batu-batuan yang diyakini serta dipercaya dahulunya merupakan manusia diazab. Meskipun kebanyakan kejadian kejadiannya dibantah oleh ilmu dan pengetahuan serta sains, akan tetapi legenda batu-batuan ini tetap masih dikisahkan secara temurun jadi evaluasi buat manusia di masa saat ini dll.


Tersebut merupakan Batu-Batu Tersohor di dunia yang Katanya Merupakan Manusia Yang Diazab :


1. Three Sisters, Australia

Three Sisters merupakan tiga batu lonjong yang berjejer di Jamison Loire, Blue Mountains, New South Wales, Australia. Masing-masing batu ini punyai nama, adalah Meehni (922 meter), Wimlah (918 meter), serta Gunnedoo (906 mtr.). The Three Sisters terjadi lantaran pengikisan tebing.


Meski terjadi proses dari erosi, akan tetapi masyarakat di tempat yakin legenda sebutkan kalaupun Meehni, Wimlah, serta Gunnedoo merupakan tiga bersaudara dari suku Katoomba yang dahulunya tinggal di Jamison. Tiga saudari ini merajut cinta dengan 3 pemuda dari suku suku Nepean yang berbeda dengan Katoomba.


2. Bowerman's Nose, Inggris

Menurut Wikipedia, Bowerman's Nose merupakan skema batu granit kuno yang berada di Dartmoor, Devon, Inggris. Batu dengan tinggi 6,6 mtr. ini sebagai satu diantaranya lambang Dartmoor. Ada yang berkata kalaupun nama Bowerman berawal dari bahasa Celtic, adalah fawr maen yang mempunyai arti batu besar. Akan tetapi ada yang beranggapan kalaupun batu ini dahulunya merupakan orang pemburu yang memiliki nama Bowerman.


Kalau disaksikan dari pojok tersendiri timbunan batu ini nampak seperti pribadi manusia dengan hidung muncul. Menurut Atlas Obscura, kejadian Bowerman mulai di saat ia membawa sekawanan anjing milik dia buat mencari ke rimba. Tiada dikira mereka masuk wilayah kekuasaan beberapa penyihir yang tengah mengerjakan ritus. Tiada berencana anjing Bowerman menumpahkan kuali yang dipakai beberapa penyihir buat ritus.



3. Arca Roro Jonggrang, Sleman - Indonesia

Arca Roro Jonggrang merupakan sebuah patung yang ada di Candi Siwa di Prambanan, kompleks candi Hindu paling besar di Indonesia yang berada pada Sleman. Menurut beberapa arkeolog seperti dilansir Wikipedia, patung batu bersosok wanita itu merupakan arca dewi Durga Mahisashuramardini. Akan tetapi legenda di tempat sebutkan kalaupun patung itu sebagai realisasi Putri Roro Jonggrang.


Menurut narasi, Roro Jonggrang yang makna namanya gadis ramping merupakan orang putri elok anak Prabu Boko. Dia dipinang oleh Bandung Bondowoso, orang pangeran dari Kerajaan Pengging yang bertikai dengan Kerajaan Boko. Si putri gak ikhlas menikah dengan orang yang telah membunuh ayahnya, akan tetapi tidak mampu menampik lantaran kerajaannya telah terkuasai. Dia lantas mengharap seribu candi jadi kriteria pernikahan.



4. Goa Putri, Sumatera Selatan - Indonesia

Goa Putri merupakan sebuah gua di Sumatera Selatan yang tersohor lantaran kemegahan stalaktit serta stalakmit didalamnya. Gua ini diberi nama Goa Putri lantaran bersangkutan dengan narasi rakyat perihal Putri Balian serta Sang Pahit Lidah. Katanya dahulunya gua itu merupakan dusun. Di situ mengucur Sungai Semuhun, ( yang saat ini mengucur dalam gua serta bersumber di sungai Ogan ). Satu hari Putri Balian mandi di situ. Lantas lewatlah Pangeran Serunting alias Sang Pahit Lidah, pengembara sakti yang semua ucapannya beralih jadi sabda.


Sang Pahit Lidah menegur si putri akan tetapi gak diacuhkan. Tiada sadar dia menggumam, Angkuh sekali putri ini, diam saja seperti batu. Nyatanya perkataan itu beralih jadi sumpah serta Putri Balian beralih jadi batu. Sang Pahit Lidah lalu menyambung perjalanannya. Lantas dia hingga sampai di dusun hunian Putri Balian. Dia bertanya-tanya terasa dusun yang demikian sepi. Ujarnya ini dusun, tetapi tiada orangnya, seperti gua batu saja, gumam Sang Pahit Lidah. Lantas dusun itu juga beralih jadi gua batu.


4. Batu Malin Kundang, Sumatera Barat - Indonesia

Malin Kundang merupakan nama sebuah batu yang ada di dalam Pantai Air Manis, Padang, Sumatera Barat. Wujud batu ini serupa badan manusia yang tengah menelungkup seakan tengah mengharap pengampunan. Katanya batu ini merupakan realisasi Malin Kundang yang diazab jadi batu oleh ibunya. Alkisah, Malin Kundang sebagai kaya raya sehabis mengembara malu mengaku ibu kandungnya yang miskin.


Lantaran sedih, gak berencana si ibu mengazab putranya. Tiba-tiba badai besar ada terjang kapal Malin Kundang serta membinasakannya. Malin sang anak durhaka lantas beralih jadi batu dalam sujud penyesalannya. Serta karang karang di kitaran pantai diyakini sebagai tersisa kapalnya yang hancur.


Sekianlah Batu-Batu Tersohor yang Katanya Merupakan Manusia Yang Diazab, Memanglah sukar diolah oleh akal sehat serta pemikiran kita, tetapi tidak dapat diingkari kejadian-kisah atau mitos-mitos tersebut yang membangkitkan rasa ingin tahu pelancong maka dari itu ingin untuk datang obyek wisata itu. 

Comments

Popular posts from this blog

Cerita Pendaki Wanita Dipeluk Figur Raksasa Hitam Dengan bulu di Gunung Gede

  GUNUNG Besar sebagai spot pendakian yang cukup terkenal di kelompok pendaki. Berada di Jawa Barat, gunung ini berketinggian 2.958 mtr. di permukaan laut (mdpl) dan ada dalam cakupan Taman Nasional Besar Pangrango. Keelokan Gunung Besar sayang tidak lepas dari cerita seram yang diletakkannya.Seringkali beberapa pendaki Gunung Besar harus alami peristiwa yang tidak dapat diterangkan oleh akal sehat. Misalnya saja Gandel, seorang pendaki wanita yang punyai pengalaman mistik saat dia berpeluang mendaki Gunung Besar bersama beberapa rekannya.Dia dan kelompok pilih lajur lewat Gunung Putri. Walau gerimis, Gandel masih tetap segera naik dari basecamp ke pos 1 pada jam 08.00 WIB.Pendakian sebelumnya berjalan mulus, hingga kemudian mereka sampai di pos 3 dan hujan juga turun dengan derasnya.Simak juga: Pengalaman Mistik Pramugari Naik Pesawat Menyeramkan Buat Bergidik"Pos 3 nih, saya yang status masih haid cukup sensi sedikit. Naik dari pos 3 ke pos 4, emosi bertambah. Karena memang huja...

Cerita Pernyataan seorang waktu jadi babi ngepet

  Babi ngepet yang berada di Sawangan, Depok menggegerkan warga Indonesia. Masalahnya praktek babi ngepet sendiri banyak yang yakini jika itu cuman dogma saja.Tetapi, ada pula yang yakini jika babi ngepet memang betul ada. Berikut pernyataan seorang pria yang dahulunya pernah lakukan ritus babi ngepet yang diambil Okezone dari kanal Youtube TH.2 TvFirman (bukan nama sebetulnya) lakukan laganya di tahun 2003. Karena tekanan ekonomi di saat itu, Firman ke satu wilayah di Jawa Barat. Di sana, dia menjumpai seorang dukun untuk diajari langkah lakukan ritus babi ngepet.Sesudah mendapatkan panduan, dukun itu arahkan Firman untuk ke sebuah kompleks makam. Di makam itu ada sebuah pusara panjang di bawah pohon besar yang nanti akan dipakai Firman sebagai lokasi ‘bertirakat' dan berpuasa.Tetapi, puasa yang ditempuh oleh Firman sedikit berlainan. Saat pagi hari, dia bisa minum air embun. Siang harinya dia bisa makan tetapi cuman beberapa kepal ketan putih saja. Lantas lanjut berpuasa kembali ...

Cerita kerajaan tuyul di gunung Suru Sleman

    Bila kita bertandang ke Gunung Suru, Sleman, sering dihubungkan dengan tuyul, tipe makhluk lembut yang bertubuh kecil seperti anak-anak. Konon di Gunung Suru ada sebuah lokasi yang jadi kerajaan oleh tuyul. Sudah diketahui, Tuyul sendiri sebagai makhluk nyata seperti anak kecil yang kerap dipiara untuk mengambil uang. Banyak orang memiara Tuyul karena ingin kaya raya dan punyai banyak harta. Salah satunya lokasi yang konon sebagai istana tuyul ialah Gunung Suru, Sleman. Masyarakat sekitaran mengenali Gunung Suru sebagai tempat beberapa orang ambil tuyul untuk dipiara, selanjutnya diminta cari uang. Jika disaksikan dari mata orang biasa, tidak ada yang spesial dari wilayah Gunung Suru ini. Cuman ada bentangan ilalang dan pohon-pohonan tumbuh di bukit batu-batuan itu. Nach, salah satunya batu itu, yang dikatakan sebagai Watu Ogal-agil. Di batu berikut disebut pusat kerajaan tuyul ini ada. Letak watu ogal-agil cukup unik, karena ada di ujung tepi tebing. Disaksikan sepintas, ...