Rupanya berikut argumen raibnya lantai 13 dalam lift hotel yang jarang-jarang dikenali orang. Kabarnya bawa celaka sampai kematian.
Kalau Anda tinggal di kota besar, pemakaian lift di bangunan pencakar langit tidak dapat dilepaskan dalam sehari-hari. Gedung perkantoran, mall, juga hotel yang Anda singgahi selalu menggunakan lift jadi layanan penopang.
Tersadari atau mungkin tidak, sebagian besar gedung dan hotel bertingkat melenyapkan lantai atau angka 13 dalam lift mereka, utamanya sejumlah hotel di New York. Sudahkah pernah Anda pikir jika raibnya lantai 13 dalam lift sebagai satu ketidakpasan?
Suatu penelitian oleh CityReality mendapatkan jika dari 629 bangunan kondominium, cuman 55 yang punya label punyai angka 13 di tombol lift mereka. Raibnya lantai 13 dalam lift ini dijalankan oleh faksi management hotel bukan tiada argumen.
Sama yang disampaikan oleh USA Today, angka 13 di tombol lift dipandang seperti suatu fobia beberapa management hotel yang terjalin dengan angka kurang mujur. Fobia ini kerap dimaksud dengan triskaidekaphobia atau hati takut kelewatan pada angka 13.
Dogma kian berasa mencekam dengan diluncurkannya film horror ‘Friday the 13th' di tahun 1980 maka dari itu jumlah penderita triskaidekaphobia semakin bertambah.
Untuk beberapa pakar numerologi, 13 memanglah dipandang seperti angka apes di mana terletak benar sehabis angka 12 yang dikenali dengan angka komplet. Umpamanya saja, dalam 1 tahun ada 12 bulan, 12 zodiak, 12 dewa Olympus, 12 buruh Hercules, dan yang lain. Sedang angka 13 diibaratkan dengan nasib jelek lantaran angka ini punyai kekurangan yang selanjutnya mengakibatkan kecemasan.
Bukan cuma beberapa faksi hotel, sejumlah tamu lantas berasa seram kitika bermalam di lantai 13. Ini menurut kajian Gallup, di tahun 2007 yang sebutkan jika 13 % tamu hotel sangatlah mengelit lantai 13.
Lantaran tersedianya fobia yang semakin luas ke pelosok dunia, sekarang sejumlah hotel dan gedung pencakar langit cenderung menunjuk mengelit angka 13 buat mengelit celaka atau masalah mistik. Mereka mengubahnya dengan angka 12B atau langsung melonjak ke nomor 14A atau 14 meskipun sebetulnya mereka masih punyai lantai dengan posisi ke-13 dalam bangunannya.
Yakin atau mungkin tidak, celaka sempat terjadi di lantai 13 suatu apartemen di Indonesia. Lantai 13-14 hotel apartemen Podomoro City di Medan runtuh di 2015 yang lalu. Sampai sekarang tiada orang lantas yang pengen bercerita yang memicu runtuhnya lantai apartemen itu.
Meskipun demikian, raibnya lantai 13 dalam lift hotel sampai sekarang hanya dogma. Belumlah ada kajian ilmiah yang memberikan celaka karena lantai 13. Sejumlah kejadian jelek yang mengenai satu orang di lantai 13 hotel dapat saja suatu bertepatan semata.
Comments
Post a Comment