Pengalaman ini dikisahkan dengan orang anak Indigo namanya Asja Ayida. Dia menyatakan dapat memandang pribadi makhluk lembut tapi cuma pada waktu kondisi tersendiri dan tak tiap-tiap hari.Ketika itu, Asja bersama temannya mau pulang di waktu 22.00. Waktu perjalanan pulang, mereka berdua melintasi sebuah restaurant.
"Tidak tahu mengapa mata saya pengen tonton ke atas restaurant itu, dan saya terkejut di muka restaurant itu ada pohon pisang sangat tinggi ya, tetapi pohon pisang yang tak ada buahnya. Saya terkejut memandang pribadi makhluk seperti pocong, tetapi bukan pocong yang besarnya 2x lipat ukuran manusia,
Bukannya berkain putih, pocong itu malahan berkain hitam dan melayang-layang benar di atas pohon pisang itu dengan muka putih pucat, mata berlubang hitam, dan muka yang tak terang.
Tapi, anehnya dia cuma diam perhatikan jalan seperti CCTV yang mengamati manusia di atas. Asja sangat percaya orang yang dapat menyaksikannya dapat kabur dan lari terbirit-birit lantaran besarnya makhluk itu.
"Saya masa itu cuma liatin ia saja, dan pikir kok dapat itu makhluk segede itu. Lantas saya beropini atau menerka ia merupakan jin penglaris yang membikin orang di jalan jadi melipir ke restaurant itu. "
"Kalian baru ketahui kan ada jin penglaris di luar restaurant atau di muka restoran, rata-rata kalaupun denger narasi penglaris getho nyata munculnya jin nya dalam restaurant," sambungnya.
Untungnya Asja tidak makan di restaurant itu, lantaran udah memandang munculnya makhluk lembutnya kayak apakah. Dia pula telah beberapakali melintasi restaurant itu dan memanglah restaurant itu punyai aura tidak serupa dari restaurant yang lain.
Asja memberi pesan supaya orang yang tengah mengemudi supaya selalu berdoa terhadap Tuhan supaya gak terserang rayuan jin buat ke restaurant berpenglaris itu.
"Rayuan di sini tujuannya merupakan hipnotis dari jin yang sedang liatin jalan lantaran mereka rata-rata permainkan alam bawah sadar Anda, Tenang, orang yang udah berdoa dapat luput," ujarnya.
Asja pula mengatakan, kalau orang yang kerap konsumsi makanan berpenglaris dapat mengenyam resiko yang tidak benar di badan.
"Resikonya jadi enteng emosi, addicted (ketagihan) sama makanan itu atau tak pengen makan kalaupun bukan makanan itu, lupa dari beribadah, dll,
Comments
Post a Comment